Untuk Melangkah MajuTerima Kasih Sudah Meremehkan, Ane Akan Lebih Gigih Lagi Berjuang Demi Masa Depan
dediputra182-2477089
~~ Bissmillahirrohmanirrohim ~~
Banner
Line

Meremehkan Diri Sendiri
Ilustrasi Diremehkan Orang lain.
(Kesamaan Lokasi dan Objek mungkin terjadi secara tidak sengaja gan Emoticons)

Line

Quote:Kata Pengantar
Punya masa depan yang cerah tentu jadi harapan semua orang gan. Bisa hidup mapan, karir tinggi, punya penghasilan yang cukup – pastinya semua orang mengamini. Dan untuk mewujudkan hal itu, setiap orang pun terpacu untuk berusaha dan memaksimalkan kemampuan dirinya.

Namun dalam perjalanan menggapai kesuksesan, seringkali muncul berbagai halangan. Kadang kita pun harus melewati momen jatuh bangun yang melelahkan. Bahkan saat kegigihan sedang ditempa, tak jarang banyak orang yang memandang sebelah mata. Meremehkan niat, kemampuan, dan impian-impian besar yang ingin diwujudkan segera.
Tapi,“Haruskah kita merasa tak terima? Tidakkah diremehkan malah membuat semangat kita berlipat-lipat kuatnya?”
Line

Quote: Wajar jika kita sakit hati karena diremehkan gan. Toh tidak seorang pun mau dianggap lemah atau punya kemampuan yang pas-pasan.

Quote:Di dunia ini, tidak seorang pun manusia yang mau direndahkan dan diremehkan gan.
Pada hakikatnya, manusia lebih suka dipuji atau dielu-elukan. Itulah alasan mengapa banyak orang yang akhirnya berusaha memaksimalkan kemampuan diri, salah satunya agar tidak diremehkan atau sekadar butuh pengakuan.

Ngimpi Lu

“Tugas ini biar aku aja yang ngerjain. Kayaknya aku lebih tahu tentang tema ini daripada kamu deh.”

Mendengar kalimat semacam itu misalnya, wajar jika kita merasa sakit hati. Kita dianggap tidak punya cukup kemampuan. Orang lain tidak percaya dengan apa yang mungkin sebenarnya bisa kita kerjakan. Padahal, sepatutnya kita diberi kesempatan. Menunjukkan apa yang kita bisa kerjakan, tidak lantas begitu saja diremehkan Emoticons.


Quote: Tapi baiknya, dianggap remeh tidak membuat kita larut dalam emosi, menyimpan dendam atau bahkan merutuki kekurangan diri sendiri.

Quote:Setiap orang tentu punya cara yang berbeda untuk menghadapi situasi semacam ini gan. Ada yang mungkin sedih, marah, atau bahkan biasa saja ketika diremehkan oleh orang lain. Untungnya, ane merasa bisa menghadapi hal ini dengan cukup bijaksana. Tidak semata-mata marah, sedih, atau bersikap cuek tanpa keinginan untuk introspeksi diri. Ketika diremehkan oleh orang lain, ane justru segera melakukan refleksi dan introspeksi diri.

Instrospeksi Diri

“Kenapa sih ane diremehkan? Apa mungkin ane memang belum punya cukup kemampuan? Atau, orang yang merehkan ane sebenarnya hanya iri dan tidak senang?”

Pertanyaan-pertanyaan macam itu akan beberapa saat berputar-putar dalam kepala.
Bukan hanya emosi, menyimpan dendam, atau justru merutuki diri, yang ane lakukan justru semata-mata ingin memperbaiki jika ada kekurangan yang ane miliki.

Quote: Dianggap tidak punya kemampuan berarti tamparan, yang justru membuat ane sadar lalu bangun untuk segera melakukan perbaikan.

Quote:Ane tidak mau menyimpan sakit hati yang terus-menerus. Seketika sakit hati wajar saja, tapi setelahnya ane harus bisa menetralkan rasa. Karena semakin lama menyimpan sakit hati, semakin ane akan menyakiti diri sendiri. Semakin ane menyimpan dendam, maka semakin ane tidak bisa maksimal mewujudkan masa depan.

Cara Untuk Bangkit

Prinsip itulah yang akhirnya mendorong ane untuk sadar. Meskipun pandangan remeh dari orang lain itu ibarat tamparan, tamparan itu juga yang membuat ane bangun, bangun untuk segera melakukan sesuatu. Jika benar kemampuan yang ane miliki memang kurang, satu-satunya yang harus dilakukan adalah membuat perbaikan.

Quote: Pandangan miring orang lain juga menjadikan ane semakin terpacu. Meyakinkan diri bahwa tidak ada pilihan lain kecuali melangkah maju.
Quote:Selain menyadarkan ane untuk memperbaiki diri, diremehkan orang lain justru membuat ane terpacu. Bahwa dengan keterbatasan yang ane punya, ane tetap menyimpan keyakinan atas mimpi dan harapan-harapan ane. Dan dengan keterbatasan yang ane punya pula, ane jadi mau terus gigih berusaha.

Tentu saja bukan semata-mata ingin membuat pembuktian. Bagaimana pun, mendapat pengakuan bukan hal utama yang ingin ane kejar. Lebih dari itu, kepuasan atas perjuangan diri sendiri justru yang paling ane inginkan. Ane mau sukses karena ane memang ingin. Ane mau berhasil karena memang ane mau.

Try Again

“Dan ketika kekuatan itu munculnya dari dalam diri sendiri. Bukan hal yang mustahil untuk menggapai apa yang paling diingini.”

Quote: Maka, terima kasih untuk siapapun yang pernah meremehkan ane. Karena hari ini dan seterusnya, ane berjanji untuk jadi orang yang luar biasa.
Quote:Unik memang, karena diremehkan ternyata tidak melulu berakhir buruk bagi seseorang gan. Ada kalanya justru ‘pernah diremehkan’ membuat seseorang menjadi lebih kuat.
Alih-alih terpuruk, ia malah bangkit dan semakin gigih untuk melakukan yang terbaik. Bukan sebagai pembuktian pada orang yang pernah meremhkan, tapi semata-mata demi tujuan awal, yaitu menggapai apa yang paling diinginkan.

Impossible

Maka, ane berterima kasih untuk siapa saja yang dahulu pernah meremehkan ane.
Terima kasih pernah menyadarkan ane untuk bangkit dan melakukan perbaikan.
Terima kasih karena telah mamacu diri ane untuk mewujudkan apa yang paling ane impikan.

==============
Dari Ane, Ente, dan Siapa saja...
yang pernah diremehkan.
==============

Quote:Bijimane Gan?

Diremehkan orang lain jangan diambil Sakit Hatinya gan,
Tapi kita ambil Hikmah dan Sisi Baiknya untuk Membakar Semangat kita untuk membuktikan ke mereka bahka kita bisa Emoticon.


Share ke Temen atau Saudara agan bila Agan merasa Informasi sepele ini Bermanfaat Emoticon.
Line

Sumber Materi
Source: http://kask.us/id736
ReveneuHits